FACTS ABOUT MENGAPA KITA HARUS BERBAGI DAN MENJADI BERKAT REVEALED

Facts About Mengapa Kita Harus Berbagi dan Menjadi Berkat Revealed

Facts About Mengapa Kita Harus Berbagi dan Menjadi Berkat Revealed

Blog Article

Menurut ajaran Islam, berbagi tidak hanya tentang memberikan harta atau materi kepada orang lain, namun juga bisa berupa senyuman, doa, atau waktu untuk mendengarkan keluhan orang lain. Dengan berbagi, kita dapat merasakan kebahagiaan yang sejati dan mendapatkan berkah yang melimpah dari Allah SWT.

Dia menjelaskan, sudah sepatutnya manusia bersyukur karena Allah SWT dapat memberikan kesempatan kepadanya untuk memberikan bantuan kepada orang lain. Bukan justru meminta kepada orang lain untuk bersyukur dan berterima kasih kepada kita.

Hal ini karena diabetes maupun penyakit jantung dapat mempengaruhi aliran darah, termasuk ke penis atau vagina yang dapat menyebabkan berkurangnya libido. Selain itu, penurunan libido juga dapat dikaitkan dengan stress maupun depresi yang dialami oleh seseorang.

Rasulullah noticed pernah bercerita, "Ada seorang lakilaki sedang berjalan di padang Sahara, sebuah tempat di muka bumi. Tiba-tiba ia mendengar suara dari atas ucapan terima kasih atas sumbangan orang sakit awan, 'Turunkanlah hujan di kebun milik si Fulan!'"

Gejala yang seringkali dialami pengidap yakni rasa sakit seperti terpukul benda tumpul saat berdiri dan ukuran testis yang berbeda. Kondisi varikokel ini dapat menyebabkan kemandulan atau penurunan kualitas sperma pada pria. 

Ketika kita berinfak dan bersedekah, kita sebenarnya sedang menunjukkan bukti nyata bahwa kita bersyukur atas segala nikmat yang telah Allah berikan. Ini adalah cara untuk membalas kebaikan Allah dengan berbagi kebahagiaan dan kesejahteraan dengan orang lain.

Apabila manusia mengetahui ada orang yang memberikan kebaikan, secara naluriah mereka akan senang dan jiwa mereka pasti akan tertarik kepadanya.

قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَثَلُ الْبَخِيلِ وَالْمُنْفِقِ كَمَثَلِ رَجُلَيْنِ عَلَيْهِمَا جُبَّتَانِ مِنْ حَدِيدٍ مِنْ ثُدِيِّهِمَا إِلَى تَرَاقِيهِمَا فَأَمَّا الْمُنْفِقُ فَلَا يُنْفِقُ إِلَّا سَبَغَتْ أَوْ وَفَرَتْ عَلَى جِلْدِهِ حَتَّى تُخْفِيَ بَنَانَهُ وَتَعْفُوَ أَثَرَهُ وَأَمَّا الْبَخِيلُ فَلَا يُرِيدُ أَنْ يُنْفِقَ شَيْئًا إِلَّا لَزِقَتْ كُلُّ حَلْقَةٍ مَكَانَهَا فَهُوَ يُوَسِّعُهَا وَلَا تَتَّسِعُ

Selamat datang dan terima kasih telah mengunjungi artikel ini. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai berbagi menurut Islam. Berbagi merupakan salah satu ajaran agama Islam yang sangat penting dan ditekankan dalam kehidupan umat Muslim.

وَلَا يَأْتَلِ أُولُو الْفَضْلِ مِنْكُمْ وَالسَّعَةِ أَنْ يُؤْتُوا أُولِي الْقُرْبَى وَالْمَسَاكِينَ وَالْمُهَاجِرِينَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَلْيَعْفُوا وَلْيَصْفَحُوا أَلَا تُحِبُّونَ أَنْ يَغْفِرَ اللَّهُ لَكُمْ وَاللَّهُ غَفُورٌ رَحِيمٌ

Pengertian tersebut bukan tanpa alasan, karena sesungguhnya kebutuhan anak yatim tentu saja sama seperti kebutuhan anak-anak lainnya. 

إِنَّمَا يُؤْمِنُ بِآيَاتِنَا الَّذِينَ إِذَا ذُكِّرُوا بِهَا خَرُّوا سُجَّدًا وَسَبَّحُوا بِحَمْدِ رَبِّهِمْ وَهُمْ لَا يَسْتَكْبِرُونَ * تَتَجَافَى جُنُوبُهُمْ عَنِ الْمَضَاجِعِ يَدْعُونَ رَبَّهُمْ خَوْفًا وَطَمَعًا وَمِمَّا رَزَقْنَاهُمْ يُنْفِقُونَ * فَلَا تَعْلَمُ نَفْسٌ مَا أُخْفِيَ لَهُمْ مِنْ قُرَّةِ أَعْيُنٍ جَزَاءً بِمَا كَانُوا يَعْمَلُون

27. "Sedekahmu tidak akan diterima hingga kamu meyakini bahwa, 'Kebutuhanku akan pahala jauh lebih besar daripada kebutuhan seorang pengemis yang membutuhkan uang'." – Utsman bin Affan

"Tak perlu mengharap imbalan ketika hendak berbagi. Imbalan sudah pasti kamu dapatkan, yaitu kebahagiaan dan ketenteraman hati."

Report this page